Jejak Ekonomi Kreatif: Gebyok Kudus sebagai Produk Unggulan Daerah
Bagi masyarakat Kudus, gebyok bukan hanya karya seni, melainkan juga sumber penghidupan. Desa-desa seperti Hadipolo dan Kaliwungu dikenal sebagai sentra pengrajin gebyok. Ribuan keluarga menggantungkan hidup dari ukiran kayu ini.
Dalam industri kreatif, gebyok Kudus menjadi produk unggulan yang diminati pasar lokal hingga internasional. Harga gebyok bervariasi, mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta rupiah, tergantung ukuran, motif, dan kualitas kayu. Tidak sedikit pesanan datang dari Jakarta, Bali, bahkan luar negeri seperti Malaysia, Jepang, dan Eropa.
UMKM pengrajin gebyok terbukti mampu menyumbang devisa daerah sekaligus memperkuat citra Kudus sebagai kota budaya. Dengan branding yang tepat, gebyok bisa menjadi ikon ekonomi kreatif berdaya saing global.
Diskusi